"The Times": Perang Dunia III dapat dimulai tanpa peringatan

koran lama / London "The Times" Inggris menerbitkan sebuah artikel berjudul "Bagaimana bisa Suriah untuk menarik kekuatan-kekuatan dunia ke dalam konflik yang lebih luas", dia menunjukkan itu bahwa "Perang Dunia III bisa dimulai tanpa peringatan, dengan masuknya negara setelah lain untuk melindungi sekutunya."

Dia menunjukkan bahwa "Suriah utara memasuki pada tahap ini", berguna bahwa "pertempuran Aleppo akan menentukan nasib Presiden Suriah Bashar al-Assad," menjelaskan bahwa "untuk alasan ini, menghargai koridor memiliki kepentingan tinggi, karena koridor ini merupakan garis hidup untuk transfer peralatan dan perlengkapan dari Turki ke timur dari Aleppo, kota terbesar kedua di Suriah. "

Dia menunjuk ke "empat lahan subur ketegangan mendorong untuk perang dan yang pertama dari" melecehkan Turki Happy "Voenkerh menyadari bahwa kebijakan di Timur Tengah mulai memudar, sehingga berharap menjadi menghargai dasar Turki yang mendukung unsur-unsur oposisi di Aleppo koridor, jadi ketika melemahkan organisasi" Daash "teroris sebagai akibat dari serangan udara Barat, "menunjukkan bahwa" dalam hal jatuh menghargai koridor di tangan Kurdi, mereka akan berada dalam posisi yang kuat dan mereka dapat menciptakan negara yang bermusuhan di perbatasan Turki, dan untuk mencegah hal ini terjadi, Turki telah mengirim tentara untuk bertempur di medan perang dan risiko suatu Saddam antara NATO dan Rusia. "

Dia bertanya, "apakah tentara NATO akan dikirim ke medan perang untuk mendukung Turki? Itu tidak mungkin, kecuali dalam kasus pesawat Rusia pecah wilayah udara Turki, dan dalam situasi ini, Turki mampu mengklaim pertahanan kolektif, dan di sini kita berada di tepi pecahnya perang besar," menunjuk ke "pengejaran Rusia untuk mengisolasi Turki, Moskow telah memasok lima ribu pejuang Kurdi di lengan saat ia didukung serangan udara terhadap truk yang membawa pasokan dan peralatan ke oposisi dari Turki ke Suriah. "

Dia mengungkapkan pandangan bahwa "dalam hal penutupan menghargai koridor, Rusia akan membantu pasukan Presiden Suriah Bashar al-Assad untuk menutup penyeberangan pada titik-titik perbatasan Turki, diikuti oleh pembersihan etnis oleh proses Rusia," mencatat bahwa "berjudi Presiden Rusia Vladimir Putin, yang menyeret Turki ke dalam operasi militer terhadap Kurdi di Suriah, yang akan mendorong mereka untuk bergabung dengan sekutu Rusia yang mendukung Assad. "

Dia menunjukkan bahwa "Arab Saudi terhadap Iran sebagai kertas kuat dimiliki oleh Arab Saudi adalah basis Incirlik di Turki."